Lama sudah aku tidak nge_blog dikarenakan
blognya kena virus pagesinxt.Setelah kuselidiki selama 2 bulan ternya nya
sumbernya dari widget mp3 yang aku selipkan di blog ini. Hubunganku dengan seseorang di kota Wali
msih menggantung sampai saat ini. Entah setelah 6 bulan berjalan ada saja aral
melitang yang harus kami hadapi. Awalnya memang sudah kuprediksi. Apa pantas
seorang abie mendapatkan cintanya. Yaaa namanya juga usaha 10 Agustus 2012 lalu
kami resmi taaruf untuk menuju jenjang yang lebih serius. Sekarang ini di awal
Pebruari kemesraan yang dulu pernah kami alami tampaknya semakin hari semakin
berkurang, entah dia yang mau jaga jarak denganku karena sikap orang tuanya
yang kurang senang terhadapku, yaa aku hanya seorang guru wiyata bhakti ,
dengan penghasilan yang minim orang tuanya belum ikhlas melepaskan anak
perempuannya untuk mencari maisyah
bersama, merjut tali kasih yang kami impikan, menyempurnakan ibadahku yang kini
usiaku hampir kapala tiga.
Seperti
tertusuk duri rasanya saat ibumu bilang kalau cari calon suami yang
"tinggi" Kalau sudah kejadian seperti itu, dunia serasa kiamat.Rasa
ga terima dan kecewa, itu pasti. Seperti perut yang terbelah pisau dan dalam,
lalu ditetesi cuka (ouch!)Muncul perasaan yang mengatakan "God, it's not
fair.."
"Kalo
sayang, kenapa putus? Kenapa ga diperjuangin? Kenapa pas jadian ga dijaga
baik-baik?" Hasilnya kemudian timbul rasa frustasi, dan macam-macam reaksi
orang yang terjadi. Paling sering adalah masuk kamar, nangis seharian
meraung-raung, guling - guling, ngabisin tisu berlembar - lembar, mengutuk, dan
sumpah serapah berhamburan
Mungkin
Tuhan menginginkan kita bertemu dengan beberapa orang yang salah sebelum
bertemu dengan orang yang tepat, dan kita harus mengerti bagaimana
berterimakasih atas karunia itu. Apakah semata2 kebahagiaan hidup ditentukan
hanya karena sebuah relation yg gagal? Apakah kebahagiaan dari hidup yang begini
indah, harus terhenti karna SATU hal? Apakah hidup kita bergantung pada SATU
orang?. Ketika satu pintu kebahagiaan tertutup, pintu yang lain dibukakan,
tetapi sering kali kita terpaku terlalu
lama pada pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu lain yang dibukakan
bagi kita.
Good
luck buat yang sedang patah hati.
Buat Katrin,
mksih semuanya/..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar